Otak adalah organ
tubuh vital yang merupakan pusat pengendali sistem syaraf pusat. Otak mengatur dan mengoodinasikan sebagian
besar gerakan, perilaku, dan fungsi tubuh homeostasis seperti detak jantung,
tekanan darah, keseimbangan cairan tubuh dan suhu tubuh.
Otak manusia terdiri atas 100 Milyar
syaraf lebih yang masing-masing terkait dengan 10 ribu syaraf lain. Berikut
adalah 10 kebiasaan buruk yang harus dihindari jika kita ingin otak berjalan
dengan baiknya :
1.
Makan
Terlalu Banyak :
Terlalu banyak
makan, apalagi yang mengandung lemak tinggi, dapat mengakibatkan mengerasnya
pembuluh darah otak karena penimbunan lemak pada dinding dalam pembuluh darah.
Akibatnya kemampuan kerja otak akan menurun.
2.
Merokok
:
Zat-zat kimia
beracun dalam rokok yang terhisap, misalnya karbon monoksida akan menghalangi
kemampuan darah untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh termasuk otak. Hal
ini mengakibatkan penyusutan otak secara cepat. Nikotin juga dapat menurunkan
kadar kolesterol baik dan meningkatkan kolesterol buruk dalam darah. Akibatnya,
transportasi lemak terganggu sehingga menyumbat pembuluh darah dan menghalangi
transportasi oksigen dan nutrisi ke otak.
Hasil penelitian ini dikeluarkan oleh The Sheba Medical Center yang
terletak di kota Tel Hashomer, israel. Para peneliti mengambil penelitian pada
2.000 orang perokok aktif yang berusia
antara 18 hingga 21 tahun. Hasil dari penelitian tersebut membuktikan bahwa
para perokok aktif tersebut hanya memiliki kecerdasan atau Intelligence
Quotient (IQ) rata-rata pada angka 94. Bandingkan dengan rekan seusia mereka
yang tidak merokok yang memiliki poin IQ lebih tinggi . IQ rata-rata orang yang
tidak merokok ini berada pada angka 101.
3.
Mengosumsi
gula terlalu banyak :
Konsumsi gula yang
terlalu banyak juga dapat menyebabkan terganggunya penyerapan protein dan
nutrisi. Akibatnya, terjadi ketidakseimbangan gizi yang akan mengganggu
perkembangan otak.
4.
Tidak
memakai masker polusi udara :
Otak
adalah konsumen oksigen terbesar dalam tubuh manusia. Menghirup udara yang
berpolusi dapat menurunkan suplai oksigen ke otak sehingga dapat menurunkan
efisiensi atau daya kerja otak.
5.
Kurang
Tidur :
Otak memerlukan
tidur sebagai saat beristrahat dan memulihkan kemampuannya. Kekurangan tidur dalam jangka waktu lama akan
mempercepat kerusakan pada sel-sel otak.
6.
Menutup kepala saat tidur :
Kebiasan yang
seperti ini dapat meningkatkan konsetrasi zat karbondiosida sehingga menurunkan
proses menghirup oksigen yang dapat menimbulkan efek kerusakan pada otak.
7.
Kuran
menstimulasi pikiran :
Berpikir adalah
cara yang paling tepat untuk melatih otak kita. Kurangnya stimulasi pada otak
dapat menurunkan kemampuan kerja sel-sel syaraf otak sehingga menyebabkan
mengerutnya otak.
8.
Jarang
berkomunikasi :
Komunikasi
diperlukan sebagai salah satu sarana untuk memacu kemampuan kerja otak.
Berkomunikasi serta intelektual dapat memicu optimalnya fungsi kerja otak. Maka
jarang berkomunikasi menyebabkan kemampuan intelektual otak menjadi kurang terlatih.
9.
Berpikir
keras saat sakit :
Bekerja terlalu
keras atau memaksakan untuk menggunakan pikiran saat kondisi sakit dapat
menyebabkan kelelahan berlebihan pada otak dan justru bisa mengurangi
efektivitas kerjanya, bahkan lama-kelamaan dapat merusaknya.
10. Tidak sarapan :
Mereka yang tidak
terbiasa denga sarapan/ makan pagi yang memiliki kadar gula darah yang
rendah.Akibatnya suplai nutrisi ke otak menjadi kuran. Padahal otak membutuhkan
makan juga.